Diakui sang sopir mobil Jeje Jaelani, saat itu dirinya hendak menuju Ciamis Kota. Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP) empat anak tiba-tiba menyebrang. Karena mobil melaju kencang akhirnya sulit dihentikan. Satu orang ketabrak.
“Saya sempat mengerem dan mencoba menghindar. Tapu sulit. Karena jaraknya cukup dekat,†kata Jeje.
Sementara warga setempat Andi (54) menyebutkan bahwa bocah yang diduga masih duduk di bangku SD itu tertabrak hingga terhempas sejauh 10 meter.
"Jalan ini sudah memakan korban 3 orang dan kini ke 4 kalinya. Karena kondisi jalan lurus, jadi para pengguna ngebut,†kata Andi.
Bocah korban tabrakan yang belum diketahui identitasnya ini sebelumnya kritis dan mendapat perawatan di Puskesmas Kawali, Kabupaten Ciamis. Tapi di perjalanan ia menghembuskan nafas terakhirnya.
Anggota Polisi Polsek Kawali, Briptu Asep mengatakan, untuk saat ini identitas sopir sudah dikantongi guna pemeriksaan lebih jauh.
[ian]
BERITA TERKAIT: