"Saya mendapat laporan antusias masyarakat terhadap vaksin sangat tinggi, tetapi stok vaksinya terbatas atau kurang," tutur Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo di depan Gedung Pusiban Pemprov Lampung, Jumat (19/3).
Ia mengatakan, untuk mengatasi kekurangan vaksin di Lampung, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan berkoodinasi dengan Menko Perekonomian agar jumlah vaksin bisa ditambah.
"Apabila memungkinkan, maka akan ada penambahan dosis vaksin. Namun akan kita koordinasikan terlebih dahulu bersama Menko Perekonomian dan Gubernur Lampung juga sudah bersurat ke menko terkait hal ini," kata Doni seperti diberitakan
Kantor Berita RMOLLampung.
Sementara itu, ia mengimbau masyarakat Lampung untuk saling mengingatkan tentang protokol kesehatan agar memutus mata rantai penularan atau penyebaran virus di sekitar wilayah.
"Protokol kesehatan harus terus diingatkan, baik melalui peranan kepala daerah dalam menjalin komunikasi serta koordinasi dengan pihak lainnya guna menjaga daerah kita dari virus," imbaunya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Lampung progres vaksinasi tenaga kesehatan untuk tahap pertama dengan dosis pertama mencapai 33.752 orang (94.81 persen) dari total sasaran 35.601 orang.
BERITA TERKAIT: