Jika Terpilih, Prabowo Bakal Kuatkan Gerakan Pemberantasan Korupsi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Minggu, 13 Januari 2019, 17:12 WIB
Jika Terpilih, Prabowo Bakal Kuatkan Gerakan Pemberantasan Korupsi
Ilustrasi/Net
rmol news logo . Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno bakal menjadikan persamaan setiap warga negara di depan hukum sebagai agenda prioritas jika terpilih nanti.

Demikian disampaikan oleh Anggota Direktorat Hukum BPN Prabowo-Sandi, Habiburokhman di Jakarta, Minggu (13/1).

“Kita menjunjung tinggi bahwa hukum itu tidak boleh tebang pilih, ada transparansi dalam mewujudkan equality before law,” ucap Habib.

Komitmen itu sejalan dengan penguatan institusi hukum dan peradilan yang independen. Hal itu wajib dilakukan terutama dalam komitmen memberantas korupsi.

“Jika terpilih kita menguatkan gerakan pemberantasan korupsi. Kita ditanyakan terkait sikap kepada KPK. Kami katakan perkuat KPK jangan sampai ada pembahasan di parlemen yang bisa melemahkan KPK,” terang Habib.

Dengan seperti itu, sambung Habib, maka KPK akan bekerja maksimal dalam melalukan pemberantasan korupsi.

Selain itu, kata Habib, KPK menjadi lembaga yang tidak bisa diintervensi oleh eksekutif seperti anggapan banyak orang saat ini dalam menilai kinerja KPK.

“Kita harus memperkuat Perkuat dan menjamin tidak adanya intervensi dari kekuasaan eksekutif. Itu yang kami jaga,” demikian Habib. [jto]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA