"Informasi yang kami terima, Novel tetap menjalani puasa atas izin dokter yang menanganinya," kata jurubicara KPK, Febri Diansyah, kepada wartawan di kantornya, Selasa (30/5).
Terkait perkembangan kesehatan mata Novel yang terserang air keras, Febri menjelaskan bahwa kemarin dokter baru melakukan scanning terhadap dua mata Novel. Tidak ditemukan lagi peradangan juga menumpukan kalsium pada kedua matanya.
"Semua peradangan sudah hilang dan tidak ada infeksi. Namun dokter melihat kembali kapan bisa melepaskan selaput membran plasenta yang ada di kedua mata Novel," tambahn Febri.
Novel Baswedan menjalani operasi pemasangan membran sel di kedua matanya pada Kamis lalu (18/5). Pemasangan membran sel itu untuk merangsang pertumbuhan sel dan kornea pada mata yang rusak.
Hingga kini, Novel Baswedan masih menjalani perawatan intensif di Singapura sejak disiram dengan air keras oleh orang tak dikenal pada Selasa 11 April 2017.
Pihak KPK di Jakarta belum mendapat kepastian sampai kapan Novel akan menjalani perawatan di Singapura.
"Belum ada informasi tersebut, masih perlu dilakukan perawatan intensif," pungkas Febri.
[ald]
BERITA TERKAIT: