Masyarakat Yang Terintimidasi Spanduk Provokatif Diimbau Melapor

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 15 April 2017, 10:10 WIB
Masyarakat Yang Terintimidasi Spanduk Provokatif Diimbau Melapor
Kombes Iwan Kurniawan/net
rmol news logo Spanduk bernada provokatif dan intimidasi kepada masyarakat terkait pemilihan calon gubernur, kian menjamur jelang putaran dua Pilkada Jakarta.

Melihat fenomena itu, Polri, TNI dan Pemprov DKI terus mendorong warga agar ikut serta menegakkan demokrasi agar Pilkada Jakarta putaran kedua berlangsung aman dan damai.

"Iya dong. Kami menjaga pilkada ini bisa berjalan sesuai dengan ketentuan dan aturan. Kita jaga keamanan, ketertiban dan juga persaudaran‎," kata Kapolrestro Jakarta Selatan (Jaksel), Komisaris Besar Iwan Kurniawan, kepada wartawan, Sabtu (15/4).

Peredaran spanduk yang provokatif marak di sejumlah tempat ibadah yang berada di kawasan Jakarta. Ia menyarankan warga yang merasa terintimidasi untuk melaporkan temuannya ke kepolisian terdekat.

"Lapor saja ke kepolisian terdekat. Nanti kami akan lakukan penyelidikan. Kalau memang nanti ada unsur pidana, diproses," imbau Iwan.

Jaminan tersebut diberikan kepada seluruh warga Jakarta yang akan memberikan hak suaranya. Warga tidak perlu takut menghadapi ancaman untuk mendukung calon gubernur pilihannya.

"Tidak usah takut. Biarlah masyarakat bebas memilih sesuai hati nuraninya," ujar Iwan. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA