Saidah Group Terseret Kasus Suap Bakamla

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 13 Januari 2017, 12:41 WIB
Saidah Group Terseret Kasus Suap Bakamla
Fahmi Darmawansyah/net
rmol news logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Sriyati Mutiah selaku pegawai Bagian Keuangan di Saidah Group.

Sriyati bakal diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap proyek satelit monitoring di Badan Keamanan Laut (Bakamla). Saidah Group sendiri merupakan perusahaan milik keluarga dari tersangka kasus tersebut, Fahmi Darmawansyah.

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan, Sriyati Mutiah akan diperiksa saksi untuk tersangka Eko Susilo Hadi yang menjabat Deputi Informasi, Hukum dan Kerjasama Bakamla.

Selain menjadwalkan pemeriksaan Sriyati, penyidik juga memanggil seorang dari pihak swasta bernama Danang Sriratityo Hutomo, dan pegawai PT Merial Esa, Hardy Stefanus, sebagai saksi untuk Eko.

"Penyidik juga memanggil tersangka ESH untuk diperiksa sebagai saksi untuk tersangka MAO (M. Adami Okta)," kata Febri, di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (13/1).

Adami Okta adalah orang yang dicokok KPK dalam operasi tangkap tangan. Sebelumnya Adami menjabat Manajer Umum PT Gamlindo Nusa, pengelola gedung Menara Saidah.

Dalam kasus ini, penyidik KPK telah menjerat empat orang tersangka. Pertama, Fahmi Darmawansyah yang merupakan Direktur PT Merial Esa dan juga Direktur PT Melati Technofo Indonesia. Kemudian Hardy Stefanus dan M. Adami Okta, serta ‎Deputi Informasi, Hukum dan Kerjasama Bakamla, Eko Susilo Hadi.

Empat tersangka itu kini ditahan KPK di rumah tahanan secara terpisah.

Kasus ini juga disidik Puspom TNI. Dalam pengambangan kasus, penyidik militer akhirnya menetapkan Direktur Data dan Informasi Bakamla, Laksamana Pertama Bambang Udoyo, sebagai tersangka.

Puspom TNI juga sempat menggeledah rumah Bambang. Dari sana, penyidik mengamankan uang 80 ribu dolar Singapura dan15 ribu dolar Amerika Serikat, yang diduga masih berkaitan dengan suap proyek satelit monitor Bakamla. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA