Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Fadly Nurzal terkait teror bom dan penyerangan pastor di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep, Jalan Dr. Mansyur, Medan, Minggu pagi (28/8).
"Jangan terprovokasi. Kita harus berikan kepercayaan dan kesempatan kepada kepolisian untuk mengusut tuntas seluruh hal yang terkait dengan kejadian ini," kata putra asli Tanjung Balai tersebut saat dihubungi wartawan.
Dia mengaku sedih dengan adanya aksi teror tersebut. Namun demikian, mempercayai bila masyarakat Sumut sangat dewasa dan bisa menahan diri dalam bersikap.
"Saya sedih dan khawatir atas semua kejadian ini. Saya berharap ini bukanlah motif Sara yang bisa menimbulkan persoalan berkepanjangan dan dapat mengganggu kenyamanan serta situasi kita yang selama ini kondusif," jelas Fadly yang juga anggota Komisi IV DPR RI.
[wah]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: