Bahkan ketika eksekusi mati terhadap Freddy sudah terlaksana.
Diketahui, dari tulisan yang disebar viral itu, dialog Freddy dengan Haris terjadi tahun 2014 lalu di lapas Nusakambangan, Cilacap.
"Yang jadi pertanyaan kenapa juga disimpan sudah dua tahun," cetus Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (2/8)
Boy mengaku sudah bertemu Haris untuk dimintai klarifikasinya sebagaimana perintah Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
Dalam pertemuan itu dia (Haris) menceritakan apa yang dialami pak Haris," jelas Boy.
Mantan Kapolda Banten itu menegaskan Polri belum akan memeriksa Haris secara resmi.
"Dia kan kita anggap sebagai mitra selama ini. Belum ada rencana," pungkasnya
.[wid]