Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Helfi mengatakan, Agung diperiksa terkait dugaan pemalsuan tanda tangan terhadap dokumen dukungan salah satu calon di‎ Pilkada Kabupaten Labuan Batu Selatan (Labusel).
‎"Jadi ‎terkait sengketa pilkada di kabupaten Labusel Sumut, yang mana terkait tanda tangan Bapak Agung Laksono dipalsukan pada surat dukungan," jelasnya saat dikontak beberapa saat tadi.
‎"Saat ini (pemeriksaan) sedang berlangsung di kantor pusat Golkar di Jakarta," sambung Kombes Helfi‎. ‎
Informasi mengenai pemeriksaan Agung beredar di kalangan wartawan sore tadi. Pemeriksaan Agung berlangsung di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta Barat.
‎Memang sempat terjadi kisruh terkait dukungan Golkar terhadap pasangan calon bupati dan wakil bupati Labusel. Tapi mengenai isu mahar politik tidak mengemuka secara gamblang.
‎Kisruh terjadi karena dukungan ganda. Kubu Agung yang memiliki 4 kursi DPRD memberikan dukungan terhadap pasangan Usman Nasution-Arwi Winata dan ke pasangan Wildan Aswan Tanjung-Kholil Jufri Harahap. Belakangan KPUD membatalkan dukungan kepada salah satunya.
‎Belakangan kubu Agung melaporkan adanya dugaan pemalsuan dokumen dukungan yang dilakukan pasang Usman-Arwi. Polda Sumut antara lain sudah melakukan penggeledahan di kantor KPUD Labusel untuk mendalami kasus ini‎.
[sam]‎
BERITA TERKAIT: