Pimpinan Komisi III Maklumi Anggotanya Jadi Pemalas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 23 Januari 2014, 12:07 WIB
Pimpinan Komisi III Maklumi Anggotanya Jadi Pemalas
Tjatur Sapto Edy/net
rmol news logo Ironis, rapat Komisi III DPR dengan tiga calon hakim agung, yang bisa dibilang agenda sangat penting, hanya diikuti empat anggota Komisi III DPR RI dari total 49 anggota. Anehnya, dalam daftar absen, ada tujuh tandatangan anggota yang hadir.

Mereka yang benar-benar hadir adalah Tjatur Sapto Edy (PAN), Bachruddin Nasori (PKB), M Nurdin (PDIP), dan Markus Silano (Demokrat). Sedangkan mereka yang cuma titip tandatangan adalah Trimedya Panjaitan (PDIP), Eddy Sadelli (Demokrat), dan Ahmad Kurdi (PPP).

Wakil Ketua Komisi III Tjatur Sapto Edy menyatakan, ketidakhadiran mayoritas anggota Komisi III dalam seleksi pembuatan makalah calon hakim agung terbilang biasa.

"Ini biasa, kecuali nanti saat uji kelayakan dan kepatuhan, perlu ambil keputusan," kata Tjatur, di sela seleksi calon hakim agung, Ruangan Komisi III DPR RI, Jakarta, Kamis (23/1).

Dalam pembuatan makalah tidak perlu ada rapat antar anggota sehingga tidak perlu syarat kuorum sidang.

Sambung Tjatur, seleksi terpenting adalah pada 30 Januari di mana dapat dipastikan hampir semua anggota Komisi III akan hadir.

"Di situ akan diputuskan diterima atau tidaknya calon yang direkomendasikan dari Komisi Yudisial. Bisa satu, dua atau ketiganya diterima," terangnya. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA