Menteri Luar Negeri dan Ekspatriat Yaman, Shayea Mohsen Al-Zindani, menyampaikan apresiasinya terhadap upaya Maroko dalam mencari solusi politik yang realistis dan berbasis konsensus, sejalan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB.
"Kami mendukung pendekatan Maroko dalam menyelesaikan masalah ini secara damai dan dalam kerangka hukum internasional," ujar Al-Zindani dalam pertemuan Komisi Kerja Sama Gabungan Maroko-Yaman yang digelar di Rabat pada Jumat, 30 Januari 2025.
Lebih lanjut, Al-Zindani menyoroti meningkatnya momentum internasional dalam mendukung rencana otonomi yang diajukan Maroko. Ia menilai inisiatif tersebut sebagai solusi yang eealistis, serius, dan kredibel untuk mengakhiri konflik berkepanjangan di kawasan tersebut.
Selain aspek politik, Menteri Yaman juga memuji perkembangan pesat yang dialami wilayah Sahara Maroko, terutama sejak peluncuran Model Pembangunan Baru untuk Provinsi Selatan pada 2015 oleh Raja Mohammed VI.
"Kami mengapresiasi kemajuan ekonomi dan sosial yang luar biasa di wilayah tersebut, yang menunjukkan komitmen Kerajaan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya," tambahnya.
Dengan pernyataan ini, Yaman kembali memperkuat posisinya sebagai salah satu negara yang secara konsisten mendukung kedaulatan Maroko atas Sahara, sejalan dengan kebijakan luar negerinya yang mendukung stabilitas dan integritas wilayah negara-negara sahabat.
BERITA TERKAIT: