Seperti dikutip
The Peninsula, Departemen Kesehatan (DOH) mengatakan telah menerima informasi tentang kasus mpox yang baru yang pertama tahun ini, sehingga jumlah kasus yang tercatat secara nasional menjadi 10.
"Kasus tersebut adalah seorang pria berkewarganegaraan Filipina berusia 33 tahun yang tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar Filipina," kata DOH dalam sebuah pernyataan.
Kasus mpox terakhir yang tercatat di negara tersebut terjadi pada bulan Desember 2023. Semua pasien mpox sebelumnya telah pulih.
Mpox sendiri merupakan penyakit zoonosis virus yang sebelumnya bernama cacar monyet. Kasus ini terjadi terutama di daerah hutan hujan tropis di Afrika bagian tengah dan barat, terkadang telah diekspor ke wilayah lain.
Virus ini dapat menyebar antarmanusia, terutama melalui kontak dekat, dan terkadang dari lingkungan ke manusia melalui benda dan permukaan yang telah disentuh oleh penderita mpox.
Gejala umum mpox meliputi demam, ruam, dan gejala seperti flu serta lesi kulit.
Meski sebagian besar kasus mpox bersifat ringan, namun penyakit ini juga dapat bersifat parah, terutama bagi anak-anak, wanita hamil, dan orang-orang dengan imunitas lemah.
BERITA TERKAIT: