Mengutip
Reuters pada Kamis (23/5), baru-baru ini, Kepala Staf Umum Angkatan Darat Rusia, Letnan Jenderal Vadim Shamarin ditangkap karena menerima suap.
Sebelumnya pada tanggal 23 April, Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov juga sedang menjalani penahanan pra-sidang karena kasus serupa.
Setelahnya, Letnan Jenderal Yuri Kuznetsov, kepala personel di kementerian pertahanan, dan Mayor Jenderal Ivan Popov, mantan komandan Angkatan Darat ke-58 Rusia, juga telah ditangkap karena suap.
Shamarin adalah wakil Valery Gerasimov, kepala staf umum. Gerasimov tidak dituduh melakukan kesalahan apapun, meskipun ia kadang-kadang mendapat kritik keras atas kinerja militer Rusia dalam perang di Ukraina.
Skandal ini adalah yang terbesar yang menimpa pemerintah Rusia dalam beberapa tahun terakhir.
Penangkapan tersebut menandai upaya besar pemerintahan Presiden Vladimir Putin untuk memberantas tindakan korupsi di kalangan militer.
Presiden Vladimir Putin bulan ini mencopot Sergei Shoigu dari jabatan menteri pertahanan, menggantikannya dengan ekonom Andrei Belousov, mantan wakil perdana menteri.
Penunjukan Belousov, yang tidak memiliki pengalaman militer, dipandang secara luas sebagai langkah untuk memanfaatkan ekonomi perang Rusia secara lebih efektif untuk kebutuhan militer dan untuk menghilangkan pemborosan dan korupsi dalam belanja pertahanan.
Rusia sudah memasuki tahun ketiga perangnya di Ukraina, dan pasukannya telah kembali mengambil inisiatif dalam beberapa bulan terakhir dan mencatat serangkaian kemajuan bertahap.
Putin mengatakan pekan lalu bahwa dia tidak merencanakan perubahan pada Staf Umum karena pekerjaanya bagus.
BERITA TERKAIT: