Kabar itu diungkap oleh surat kabar
Axios pada Senin (6/5), merujuk pada sumber-sumber pejabat penting Israel.
"Sejak pekan lalu, Amerika Serikat telah menghentikan pengiriman amunisi buatan ke Israel," tulis
Axios.
Laporan tersebut muncul ketika Presiden Amerika Serikat, Joe Biden menghadapi gelombang protes mahasiswa pro-Palestina di kampus-kampus Amerika.
Pada hari Jumat (3/5), beberapa anggota Partai Demokrat di DPR AS mendesak Biden untuk menghentikan pengiriman senjata jika Israel tetap menyerang Rafah, Gaza.
Mengutip laporan
AFP, sebuah surat yang ditandatangani oleh 86 anggota Kongres dari Partai Demokrat telah dikirim ke Gedung Putih isinya berupa desakan agar Biden mengambil sikap lebih tegas terhadap Israel.
Para anggota parlemen menyuarakan keprihatinan serius mengenai tindakan pemerintah Israel yang diduga sengaja menahan bantuan kemanusiaan.
Surat itu mengatakan penghentian pendanaan AS tidak boleh mencakup sistem pertahanan rudal seperti Iron Dome. Mereka yang menandatangani surat tersebut termasuk anggota Partai Demokrat di Komite Angkatan Bersenjata DPR dan Komite Urusan Luar Negeri.
BERITA TERKAIT: