Sekitar 300 anggota Sacheton Nagarik Samaj melakukan protes di depan Masjid Nasional Baitul Mukarram, Dhaka, Bangladesh
"Para demonstran membawa spanduk, poster, dan plakat yang berisi kecaman terhadap tindakan pelanggaran HAM China," ungkap kelompok tersebut, seperti dikutip dari
Daily Asian Age pada Kamis (8/2).
Selain itu, Muktijodha Mancha (MM) juga menggelar demo di depan Museum Nasional, Shahbag, Dhaka.
Ketua MM, Aminul Islam Bulbul, mengecam China karena terus menerus menyiksa penduduk Uighur di Provinsi Xinjiang hanya karena mereka beragama Islam.
"China tidak pernah berhenti setelah membunuh ratusan pengunjuk rasa yang tidak bersalah di kota Ghulja di provinsi Xinjiang pada hari ini pada tahun 1997, memenjarakan jutaan Muslim, dan juga menyiksa banyak wanita dan anak-anak mereka," kata Bulbul.
Sekretaris Jenderal MM Al Mamun menuduh China mencoba memikat Bangladesh ke dalam perangkap utang dan menyiksa menyiksa pekerja di negara itu.
Penasihat Hukum MM dan Pengacara Mahkamah Agung, AUZ Prince, meminta umat Islam Bangladesh untuk memperhatikan perilaku China terhadap populasi Muslim mereka sendiri.
BERITA TERKAIT: