Penolakan itu disampaikan Kuasa Usaha Rusia di Polandia, Andrei Ordash, lewat pernyataan kepada kantor berita resmi pemerintah, RIA Novosti, Sabtu (30/12).
Ordash mengatakan, Kremlin membantah tegas tuduhan Polandia yang menyebut rudal Rusia sengaja dijatuhkan di sana.
Dia juga menegaskan, pihaknya tidak akan memberikan respon apapun, sampai Polandia berhasil menunjukkan bukti yang jelas bahwa benda yang dimaksud memang milik Rusia.
“Kami tidak akan memberikan penjelasan apa pun sampai kami mendapat bukti nyata," kata Ordash.
Pada Jumat (29/12), pasukan pertahanan Polandia mengatakan, sebuah benda tak dikenal bergerak sejauh 40 kilometer ke wilayah udara mereka dari arah Ukraina, sebelum akhirnya menghilang dari radar.
Panglima angkatan bersenjata Polandia, Jenderal Wies?aw Kuku?a, mengklaim, berdasar hasil penyelidikan timnya, menunjukkan bahwa itu rudal Rusia.
Sekitar 500 tentara Pertahanan Teritorial Polandia sedang menyisir daerah antara kota Zamosc dan perbatasan Ukraina untuk mencari jejak benda itu.
BERITA TERKAIT: