Turkiye berencana membeli 40 jet tempur Eurofighter Typhoon. Dalam upayanya, Ankara telah melakukan pendekatan dengan Inggris, Jerman, dan Spanyol.
Menteri Pertahanan Nasional Turkiye Yasar Guler pada Kamis (16/11) mengungkap Inggris dan Spanyol telah menyatakan kesediaannya, sementara Jerman masih dibujuk.
"Kami ingin membeli Eurofighter. Ini adalah pesawat yang sangat efektif," kata Guler, seperti dikutip
The Defense Post.
Guler mengatakan, Eurofighter merupakan alternatif dari permohonan F-35 yang telah diajukan oleh Turkiye kepada Amerika Serikat (AS).
AS sendiri menangguhkan Turkiye dari program jet tempur F-35 pada tahun 2019 sebagai bentuk protes atas pembelian sistem pertahanan rudal S-400 oleh Ankara dari Rusia.
Secara terpisah, pada tahun 2021, Turkiye juga mengajukan permohonan untuk 40 jet tempur F-16 dan peralatan modernisasi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: