Lewat pernyataan yang dirilis pada awal pekan ini, Belarra mengatakan serangan udara Israel ke Jalur Gaza bukan hanya telah banyak menimbulkan korban jiwa dan kerusakan, namun juga memblokade bantuan kemanusiaan yang dibutuhkan.
“Menggunakan pembunuhan mengerikan terhadap warga sipil Israel oleh faksi bersenjata Palestina sebagai alasan untuk membenarkan kejahatan Israel secara umum dan pembantaian di Gaza pada khususnya tidak dapat diterima,” kata Belarra yang memimpin partai sayap kiri Podemos di Spanyol.
Untuk itu, Belarra mengajak koalisi pemerintah, Partai Sosialis, untuk bekerja sama mengajukan petisi atas nama pemerintah Spanyol untuk menyelidiki kejahatan perang yang dilakukan oleh Netanyahu.
Dalam pernyataannya, Belarra juga menyoroti segera dilakukan upaya-upaya untuk melindungi warga sipil dan mengakhiri kekerasan.
Israel bukan negara anggota ICC, namun jaksa penuntut utama pengadilan yang berbasis di Belanda mengatakan kejahatan perang yang dilakukan oleh Hamas dan pemerintah Israel berada di bawah yurisdiksi badan tersebut.
BERITA TERKAIT: