Pembatasan transit sendiri mulai diberlakukan sejak awal tahun ini. Alhasil jalur perairan penting ini menjadi macet karena banyak kapal yang menunggu untuk transit.
Awal bulan ini saja tercatat ada 160 kapal yang harus menunggu transit. Jumlah ini berkurang menjadi 115 kapal pada Kamis (24/8).
Akibatnya, banyak pemilik kapal berusaha meringankan muatan atau beralih ke rute alternatif, sementara biaya pengangkutan untuk beberapa rute meningkat.
Wakil Administrator Terusan Panama, Ilya Espino mengatakan pembatasan transit diberlakukan agar kanal dapat menyimpan air sebelum musim hujan tiba. Untuk itu ia menyarankan agar pihak kapal melakukan reservasi terlebih dulu agar tidak terjadi kemacetan di kanal.
“Saat ini kami melihat adanya peningkatan transit. Ini adalah musim puncak karena bulan Desember semakin dekat, jadi barang dagangan untuk Natal bergerak dengan cepat,” kata Espino pada Kamis, seperti dikutip
Al Arabiya.
Dalam upaya untuk mengurangi kemacetan, otoritas Terusan Panama baru-baru ini membuka dua slot perjalanan lagi per hari untuk kapal yang tidak melakukan reservasi.
BERITA TERKAIT: