Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dikunjungi Pejabat Saudi, Pakistan Minta Kenaikan Kuota Haji

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Selasa, 22 Agustus 2023, 13:41 WIB
Dikunjungi Pejabat Saudi, Pakistan Minta Kenaikan Kuota Haji
Menteri Haji Arab Saudi, Tawfiq Al-Rabiah saat tiba di Pakistan, disambut oleh Menteri Agama Pakistan Aneeq Ahmed pada Minggu, 20 Agustus 2023/Net
rmol news logo Memanfaatkan kunjungan pejabat Arab Saudi di Islamabad, pemerintah Pakistan berusaha mendorong agar kuota haji tahunan bagi warganya bisa dinaikkan.

Jurubicara Kementerian Agama Pakistan, Muhammad Umer Butt pada Senin (21/8), mengungkap bahwa negara itu kedatangan tamu terhormat dari Arab Saudi yakni Menteri Haji, Tawfiq Al-Rabiah.

Dikatakan Butt, Menteri Haji Arab Saudi itu telah tiba di Pakistan pada Minggu (20/8). Ia disambut hangat oleh Menteri Agama Pakistan Aneeq Ahmed, Duta Besar Saudi untuk Pakistan Nawaf bin Said Al-Malki, dan mantan Menteri Agama Senator Muhammad Talha Mahmood.

"Dia (Menteri Haji) akan berkunjung selama empat hari," ungkap Butt, seperti dimuat Arab News.

Menurut Butt, kunjungan Menteri Haji Saudi sangat penting bagi Pakistan karena negara itu berusaha meningkatkan kuota jemaah haji tahunannya.

"Jika peningkatan kuota haji disepakati, maka Pakistan akan menjadi negara dengan jumlah jamah haji terbanyak di dunia," tegasnya.

Sementara itu, saat ini Pakistan menduduki peringkat kedua dengan kuota jemaah haji terbanyak di dunia yakni 179.210 orang. Peringkat pertama diduduki oleh Indonesia dengan 221.000.

Pada 2019, Arab Saudi memperkenalkan inisiatif Rute Makkah di Pakistan dan empat negara lainnya.

Inisiatif itu mencakup sejumlah keringanan biaya visa haji, bea cukai, dan persyaratan kesehatan di bandara keberangkatan mereka sehingga menghemat banyak waktu saat tiba di Arab Saudi.

Tahun ini, lebih dari 26.000 jamaah asal Pakistan mendapat manfaat dari proyek ini dari bandara Islamabad. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA