Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kehadiran AS Meningkat, IRGC Iran Gelar Latihan Militer di Pulau Sengketa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Rabu, 02 Agustus 2023, 23:19 WIB
Kehadiran AS Meningkat, IRGC Iran Gelar Latihan Militer di Pulau Sengketa
Militer Iran/Net
rmol news logo Di tengah meningkatnya kehadiran militer Amerika Serikat (AS), Pengawal Revolusi Iran (IRGC) meluncurkan latihan militer secara mendadak di pulau-pulau yang menjadi sengketa di Teluk Persia.

Menurut Kantor Berita Resmi IRNA, latihan tersebut difokuskan di Pulau Abu Musa, dengan mengerahkan kapal, drone, dan unit rudal dalam latihan tersebut, yang mendarat di Pulau Greater Tunb.

Meski alasan di balik pelaksanaan latihan militer mendadak ini tidak dijelaskan oleh pihak Iran, namun kegiatan serupa pernah terjadi di masa lalu, yang disebut untuk mengamankan negara.

“Kami selalu mengusahakan keamanan dan ketenangan; itu adalah cara kami. Bangsa kami waspada, dan memberikan tanggapan keras terhadap semua ancaman, hasutan yang rumit dan skenario rahasia serta permusuhan," kata Kepala IRGC, Jenderal Hossein Salami, dalam pidato yang disiarkan televisi.

Mengutip ABC News pada Rabu (2/8), latihan militer ini dikerahkan saat ribuan marinir dan pelaut di kapal serbu amfibi USS Bataan dan USS Carter Hall sedang dalam perjalanan menuju Teluk Persia.

AS juga telah mengirim pesawat tempur A-10 Thunderbolt II, F-16 dan F-35, serta kapal perusak USS Thomas Hudner ke wilayah tersebut.

Dalam pernyataannya, Departemen Pertahanan AS menyatakan bahwa pengerahan militer itu merupakan respons atas upaya Iran yang baru-baru ini mengancam jalur perdagangan bebas di Selat Hormuz dan wilayah sekitarnya.

Selat Hormuz sendiri merupakan jalur air sempit yang penting karena sekitar 20 persen pasokan minyak dunia melewati wilayah tersebut, dan stabilitasnya merupakan faktor krusial bagi keamanan nasional AS dan harga energi global.

Sementara kedua pulau yang dijadikan tempat latihan militer oleh Teheran ini telah lama disengketakan dengan Uni Emirat Arab, yang mengklaim bahwa pulau itu direbut Iran pada 1971 sebelum UEA merdeka.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA