Hyunmoo-V dilaporkan telah melewati uji coba peluncuran awal dan akan menjalani serangkaian pengujian lanjutan. Korea Selatan bahkan berencana memulai produksi massal akhir tahun ini, dengan kapasitas maksimal 70 unit per tahun.
"Targetnya adalah menerjunkan hingga 200 rudal untuk mendukung operasi Joint Strike Ship masa depan yang sedang dikembangkan oleh Hanwha Ocean," demikian laporan
The Defense Post dikutip pada Kamis (20/7).
Hyunmoo-V memiliki jangkauan maksimum 3.000 kilometer dan berat hulu ledak melebihi delapan ton.
Senjata itu dirancang untuk menghancurkan pusat komando bawah tanah musuh, pangkalan rudal nuklir, dan fasilitas utama lainnya dengan kecepatan mendekati Mach 10.
Selain itu, Hyunmoo-V juga diklaim memiliki kekuatan penghancur hingga bisa meruntuhkan terowongan melalui gempa bumi buatan.
Versi terbaru ini merupakan pengembangan dari rudal Hyunmoo Korea Selatan. Versi pertama sudah dinonaktifkan, sedangkan varian sebelum Hyunmoo-V masih menjalani uji coba penerimaan.
BERITA TERKAIT: