Seruan tersebut diutarakan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, kepada Menlu AS, Antony Blinken, selama acara ASEAN-US Post-Ministerial Conference di Jakarta pada Jumat (14/7).
Retno mengajak AS untuk ikut serta menjaga perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran, di kawasan melalui implementasi ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP).
Dia menjelaskan bahwa ASEAN membuat AOIP inklusif atau terbuka dengan pihak luar. Implementasinya di empat area prioritas, yaitu maritim, konektivitas, SDGs, dan ekonomi serupa dengan di Kemitraan Strategis Komprehensif ASEAN-AS.
"Empat area itu bukan hanya memperkuat ikatan di Indo- Pasifik tapi juga meningkatkan kepercayaan. Oleh karenanya, dukungan AS terhadap AOIP sangat krusial,” tegas Menlu.
Selain AOIP, Menlu RI juga mengundang AS untuk mengakses Protokol Traktat SEANFWZ, untuk menciptakan kawasan yang bebas nuklir.
BERITA TERKAIT: