Direktur Kantor Kebudayaan Federal, Carine Bachmann, mengatakan bahwa patung batu itu telah diserahkan ke kedutaan Mesir di Bern.
"Pengembaliannya sesuai dengan undang-undang tentang pengalihan kekayaan budaya internasional," ujarnya, seperti dikutip dari
Swiss Info pada Selasa (4/7).
Bachmann mengatakan, kesepakatan restitusi merupakan komitmen bersama kedua negara untuk memerangi perdagangan gelap kekayaan budaya.
Komitmen itu diperkuat dengan berlakunya perjanjian bilateral tentang impor dan pengembalian kekayaan budaya pada 2011 lalu.
Mesir dan Swiss menandatangani Konvensi UNESCO tahun 1970 yang melarang dan mencegah impor, ekspor serta pengalihan kepemilikan benda budaya secara ilegal.
Sementara itu, patung Ramses II adalah bagian dari patung kelompok di mana firaun duduk di samping berbagai dewa Mesir.
Fragmen itu dicuri antara akhir 1980-an dan awal 1990-an dari Kuil Ramses II di Abydos. Sempat melewati beberapa negara sebelum akhirnya tiba di Swiss.
BERITA TERKAIT: