Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tak Tega Lihat Kondisi Saakashvili, Zelensky Desak Georgia Kirim Mantan Presiden Berobat ke Ukraina

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Selasa, 04 Juli 2023, 15:43 WIB
Tak Tega Lihat Kondisi Saakashvili, Zelensky Desak Georgia Kirim Mantan Presiden Berobat ke Ukraina
Kondiai mantan presiden Georgia yang dipenjara Mikheil Saakashvili dari sebuah klinik selama sidang pengadilan untuk mempertimbangkan permintaannya untuk menunda hukuman enam tahun karena alasan kesehatan, di Tbilisi, 1 Februari 2023/Net.
rmol news logo Kondisi mantan Presiden Georgia, Mikheil Saakashvili yang  tampak tidak sehat dan sangat kurus di sidang pengadilan, membuat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky terketuk hatinya.

Dalam sebuah pesan video pada Senin malam (3/7), Zelensky mendesak agar otoritas Georgia mengizinkan Saakashvili, yang memegang kewarganegaraan Ukraina, datang ke Kyiv untuk perawatan medis.

Selain itu, Zelensky juga mengaku akan memanggil duta besar Georgia untuk Ukraina atas tindakan "eksekusi publik" terhadap mantan presiden yang dipenjara di negara itu.

"Saya meminta Kementerian Luar Negeri Ukraina untuk memanggil Dubes Georgia dan mengusulkan agar Dubes pulang  ke negaranya selama dua hari untuk mempertimbangkan permintaan kami," ungkapnya.

Saakashvili menjabat sebagai presiden dari negara bekas Soviet, Georgia, dari 2004 hingga 2013.

Ia menjalani hukuman enam tahun yang dijatuhkan pengadilan negara itu, atas dugaan penyalahgunaan kekuasaan, sebuah tuduhan yang Saakashvili dan pendukungnya katakan bermotivasi politik.

Dalam rekaman video selama sidang pengadilan, Saakashvili yang kurus mengangkat bajunya untuk menunjukkan tulang rusuk yang menonjol. Ia berulang kali menuduh bahwa ada agen Rusia yang menyusup ke dinas keamanan Georgia, dan memperlakukannya dengan buruk.

Saakashvili kerap melakukan aksi mogok makan dan mengaku diracuni agar permintaanya dipindahkan ke luar negeri untuk perawatan kesehatan dapat dikabulkan.

Pria berusia 55 tahun itu, mendapat kewarganegaraan Ukraina saat bekerja di bawah administrasi pemerintah Kyiv.  rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA