Dalam pertemuan yang berlangsung di Istana Kepresidenan pada Senin (29/6), Duta Besar Merlin menyampaikan salam dan harapan kebahagiaan, kemakmuran, dan kesejahteraan dari Presiden Prancis Emmanuel Macron kepada Presiden Turkmenistan.
Mengutip
AKI Press, Selasa (20/6), kedatangan Duta Besar Merlin telah menandai komitmen negara itu dalam mengembangkan kerja sama yang lebih kuat dengan Turkmenistan.
Dalam gilirannya, Presiden Berdimuhamedov menyatakan keyakinannya bahwa diplomat baru itu akan membantu memperkuat hubungan antara kedua negara.
"Duta Besar Philippe Merlin akan melaksanakan tugasnya dengan penuh dedikasi untuk memperkuat hubungan antara Turkmenistan dan Republik Prancis. Pemerintah Turkmenistan akan membantu memberikan bantuan dan dukungan yang diperlukan dalam upaya tersebut," ujarnya.
Kesempatan pertemuan itu digunakan oleh mereka untuk membahas kerjasama dalam perdagangan, ekonomi, kemanusiaan hingga pertukaran budaya antara kedua negara.
Presiden Turkmenistan mengapresiasi kontribusi khusus yang telah diberikan oleh perusahaan-perusahaan Prancis dalam pengembangan sektor-sektor ekonomi kunci di negaranya selama bertahun-tahun.
Kemitraan itu telah berhasil diperluas hingga sektor konstruksi, migas, dan komunikasi.
Sementara teknologi informasi, minyak dan gas, kimia, industri makanan juga disebut akan menjadi bidang kerjasama yang akan mereka jajali ke depannya.
Di tengah kerangka ini, Komisi Antarpemerintah Turkmenistan-Prancis untuk Kerjasama Ekonomi disebut memiliki peran penting untuk memperkuat kerja sama bilateral.
Selain fokus pada aspek ekonomi, pertemuan ini juga menekankan pentingnya kerjasama di segala bidang.
Kedua pemimpin setuju bahwa pemulihan hubungan sosial dan pertukaran budaya antara Turkmenistan dan Prancis merupakan aspek penting dalam penguatan hubungan bilateral.
Pertemuan ini memberikan momentum baru bagi kedua negara untuk melanjutkan kerjasama strategis mereka dalam berbagai bidang, termasuk ekonomi, kemanusiaan, dan pertukaran budaya.
BERITA TERKAIT: