Kepala Polisi di Lembah Kashmir, Vijay Kumar, menuturkan bahwa pasukan komando telah dikerahkan di kota itu dan anggota pasukan kontra-terorisme akan ditempatkan di berbagai tempat.
Berdasarkan laporan yang dimuat
VOA News, Kamis (18/5), sekolah-sekolah yang dikelola militer juga sedang ditutup dan dipindahkan untuk belajar secara daring sampai pertemuan G20 selesai.
Menurut para petugas keamanan mereka memiliki informasi intelijen bahwa militan mungkin akan menargetkan serangannya dalam waktu dekat ini, dengan menyandera para siswa di sekolah-sekolah.
"Badan keamanan tidak mau mengambil risiko tinggi di Srinagar," kata seorang perwira senior militer India di wilayah tersebut, yang berbicara secara anonim terkait penutupan sekolah itu.
Untuk itu, mereka meningkatkan keamanannya dengan melakukan berbagai langkah agar pertemuan G20 dapat berlangsung dengan aman dan damai.
Pertemuan G20 rencananya akan digelar di Srinagar pada 22-24 Mei mendatang, dengan berbagai persiapan pembangunan telah digencarkan oleh pemerintah India untuk menyambut para pejabat asing di wilayah itu.
BERITA TERKAIT: