Hal itu disampaikan delegasi Gerakan Pembebasan Nasional Palestina Fatah Al-Intifada, Ziad Al-Saghir, di markas misi diplomatik Kuba di Suriah, Kamis (16/3) waktu setempat, saat bertemu dengan Duta Besar Luis Mariano Fernandez.
“Revolusi Kuba telah menjadi sumber inspirasi perjuangan, ketegasan, dan perlawanan rakyat Palestina di hadapan ketidakadilan Israel,†kata Al-Saghir, seperti dikutip dari
Prensa Latina, Jumat (17/3).
Sementara itu, Moustafa al-Heresh, anggota Politbiro Partai Rakyat Palestina dan perwakilannya di Suriah, menjelaskan situasi terkini di wilayah Palestina yang diduduki dan pelanggaran HAM sistematis yang dilakukan oleh otoritas Israel.
Ia juga menyatakan dukungan pencabutan berbagai sanksi AS untuk Kuba.
“Kami menegaskan kembali dukungan rakyat Palestina untuk mencabut blokade kejam dan genosida yang diberlakukan oleh pemerintah Amerika Serikat terhadap Kuba,†kata Al-Heresh.
Sementara itu Fernandez menegaskan kembali dukungan Havana yang tidak berubah untuk rakyat Palestina, hak mereka untuk menentukan nasib sendiri, dan memiliki Negara merdeka dan berdaulat dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota mereka.
BERITA TERKAIT: