Dalam keterangannya, Presiden Andrzej Duda mengatakan pada Kamis (16/3), pengiriman akan dilakukan dalam beberapa hari mendatang.
"Lebih banyak model MiG-29 yang sedang dalam pemeliharaan sedang dalam proses dan keputusan telah dibuat," kata Duda di Warsawa, seperti dikutip dari
The National, Jumat (17/3).
"Pengiriman MiG tidak akan membahayakan keamanan Polandia karena angkatan udara negara itu meningkatkan pesawat tempur FA-50 Korea dan F-35 buatan AS," katanya.
Pekan ini pemerintah Polandia juga mengatakan sekutu lainnya sudah mengindikasikan pengiriman pesawat serupa, termasuk dengan Slovakia yang pada Rabu mengatakan siap untuk menyediakan MiG.
Menteri Pertahanan Slovakia Jaroslav Nad mengatakan bulan lalu bahwa Ukraina akan dapat menambahkan sebanyak delapan pesawat baru ke armadanya dari perangkat keras Slovakia.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan pimpinan militernya terus-menerus menuntut pesawat tempur sejak hari pertama perang sebagai hal yang penting untuk mendorong kembali invasi Rusia.
Seruan itu diperbarui tahun ini ketika anggota barat dari aliansi transatlantik menjanjikan tank tempur ke Ukraina.
BERITA TERKAIT: