Kunjungan itu atas undangan langsung dari Perdana Menteri India Narendra Modi di saat hubungan kedua negara mencapai pertumbuhan yang dinamis, terutama dalam bidang keamanan, perdagangan, dan diaspora.
“Perjalanan ini menunjukkan komitmen untuk memperdalam hubungan kami dengan India, dan menjadi kekuatan untuk stabilitas dan pertumbuhan di kawasan kami," kata Albanese dalam cuitannya di Twitter, dimuat
Anadolu Agency.
Menurut Albanese, India adalah mitra dagang terbesar keenam. Namun, hubungan itu diperkirakan akan jauh lebih besar lagi ke depannya.
"Selama kunjungan ini, saya akan memberikan tujuh pidato, yang berbicara tentang peluang yang ada. Ini untuk meningkatkan hubungan orang-ke-orang, transfer pendidikan, peningkatan investasi dua arah, (dan) peningkatan keterlibatan antara komunitas bisnis kami," tambahnya.
Dalam menanggapi kunjungan PM Albanese selama empat hari ini, Kementerian Luar Negeri India sendiri berharap kunjungan itu dapat memberikan momentum lebih lanjut untuk Kemitraan Strategis Komprehensif.
BERITA TERKAIT: