"Dua tewas oleh peluru pendudukan (Israel) di Nablus," kata pernyataan dari Kementerian Kesehatan Palestina.
Dalam pernyataannya itu, pejabat medis juga menambahkan bahwa setidaknya 36 orang juga mengalami luka-luka, dengan empat di antaranya mengalami kondisi kritis yang sebagian besar diakibatkan karena luka tembak.
Berdasarkan laporan dari
Gulf Today, militer Israel mengkonfirmasi operasi tersebut, namun mereka tidak memberikan rinciannya lebih lanjut.
Selama satu tahun terakhir, kota Nablus dan Jenin, terus menjadi fokus penggerebekan yang intensif dari Israel.
Menanggapi serangan baru yang mematikan ini, juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Nabil Abu Rudeineh, mengatakan bahwa negaranya mengecam keras operasi militer tersebut
"Kami mengutuk serangan pendudukan ke Nablus dan kami menyerukan diakhirinya serangan lanjutan terhadap rakyat kami,"ujarnya.
Sejak awal tahun, konflik Israel-Palestina ini telah memakan sedikitnya 51 korban warga Palestina, yang terdiri dari orang dewasa hingga anak-anak yang tidak bersalah.
BERITA TERKAIT: