"Rencana serangan terhadap Rusia sedang dikembangkan," kata Lukashenko.
Selain melalui Belarusia, Barat akan berusaha untuk menargetkan Rusia melalui Ukraina, menuntut kewaspadaan dan pengawasan yang penuh.
"Negara-negara Barat, yang secara terbuka dikelola oleh Amerika Serikat, membongkar sistem keamanan global secara metodis dan bahkan bertentangan dengan kepentingan nasional mereka sendiri," katanya.
Peringatan itu datang ketika Rusia dan Ukraina melaporkan serangan di beberapa kota.
Lukashenko menegaskan bahwa Barat mendorong dunia menuju "perang besar", sehingga tentara harus menjaga agar 'bubuk mesiunya tetap kering'.
Ia kemudian merujuk kepada invasi Rusia oleh pasukan Napoleon pada 1812 dan oleh Nazi pada 1941, mengatakan bahwa sejarah seperti itu bisa terulang.
Negara-negara Barat sedang melakukan pengintaian udara dan darat secara aktif, mengasah logistik militer, memindahkan peralatan dan pasokan dari daerah lain sambil meningkatkan anggaran militer dengan kedok memperkuat 'pertahanan' Eropa.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova juga mengatakan hal yang sama.
"Amerika Serikat dan sekutunya memprovokasi krisis Ukraina dan mempertaruhkan konfrontasi militer terbuka dengan negara kita," katanya, menambahkan bahwa hal itu akan menimbulkan kekhawatiwan perang nuklir.
BERITA TERKAIT: