Terkait penyebab api tersebut, kementerian sebelumnya mengatakan bahwa kobaran api terjadi setelah amunisi meledak di atas kapal. Namun, militer Ukraina mengklaim telah menghantam Moskow dengan rudal jelajah anti-kapal Neptunus.
Moskva memiliki panjang 186,4 meter dan dapat melaju dengan kecepatan 32 knot atau 59 km/jam. Kapal berbobot 12.500 ton itu biasanya memiliki awak sekitar 500 orang.
“Penyebab kebakaran di kapal penjelajah rudal Moskva itu dari amunisi yang meledak. Kapal itu kini rusak parah, dan seluruh kru-nya sudah dievakuasi saat ini,†ujar Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari
NDTV, Kamis malam (14/4).
Tetapi penasihat Presiden Volodymyr Zelensky, Oleksiy Arestovych membagikan video di Twitter di hari yang sama, menunjukkan kapal penjelajah Moskva Rusia diserang oleh rudal Neptunus mereka.
Kapal Moskva itu memiliki 15 rudal jelajah Vulkan anti-kapal dengan jangkauan 700 kilometer. Kapal perang ini juga dilengkapi dengan senjata anti kapal selam dan torpedo ranjau. Moskva juga bisa membawa helikopter diatas deknya.
Moskow menjadi terkenal pada hari-hari awal perang Ukraina, ketika Rusia meminta pasukan perbatasan Ukraina yang mempertahankan Snake Island yang strategis untuk menyerah, tetapi ditolak dengan tegas.
BERITA TERKAIT: