Dikatakan pejabat Provinsi Bihar pada Minggu (10/4), para perampok besi jembatan itu menyamar sebagai pejabat pemerintah yang bekerja di departemen irigasi di negara bagian Bihar. Mereka dilaporkan menggunakan pemotong gas dan mesin pemindah tanah untuk mendobrak jembatan yang ditinggalkan di desa Amiyawar, sekitar 150 km selatan Patna, ibukota negara bagian Bihar pada Selasa (5/4).
Seorang petugas polisi mengatakan, penduduk Amiyawar berasumsi bahwa pejabat pemerintah telah memutuskan untuk membongkar jembatan tua yang sudah tidak digunakan.
"Kami telah mengidentifikasi beberapa anggota geng itu, namun saat ini beberapa dari mereka belum dilacak. Mereka menghancurkan properti umum dan mencuri sebuah jembatan," ujar seorang pejabat polisi yang menyelidiki kasus tersebut, Subash Kumar.
"Orang-orang datang dengan alat berat, pemotong gas dan bekerja selama dua hari pada siang hari untuk membongkar jembatan itu," kata Gandhi Chaudhary, saksi mata pada kejadian itu, dikutip dari
Channel News Asia, Minggu (10/4).
Penduduk desa sebelumnya telah mengajukan permohonan ke departemen irigasi untuk membongkar jembatan tersebut.
Mereka pun sempat bertanya kepada anggota geng tersebut tentang identitas mereka, dan diberitahu bahwa mereka telah disewa oleh departemen irigasi untuk membongkar jembatan.
Menjual besi tua bisa jadi bisnis yang menguntungkan di India, kasus pencurian bagian logam dari properti publik untuk dijual di tempat pembuangan sampah besar yang tidak terorganisir untuk mendapatkan uang cepat adalah hal biasa.
BERITA TERKAIT: