Pertemuan keduanya adalah hal yang cukup 'istimewa' yang dilakukan di tengah meningkatnya ketegangan atas Ukraina.
Ketika situasi di benua Eropa menjadi semakin tegang seperti sekarang ini, Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu mengingatkan agar jangan menyalahkan Rusia.
“Saya senang menyambut Anda di Moskow, di Kementerian Pertahanan Rusia," katanya kepada Wallace.
Shoigu memulai pertemuannya dengan Wallace dengan pertanyaan mengenai pengiriman senjata mematikan dan pelatihan militer Inggris ke Ukraina, yang menurut Wallace hanya untuk meningkatkan pertahanan jika ada kemungkinan invasi.
“Saya ingin melihat alasan mengapa Inggris mengirim pasukan khusus ke Ukraina dan sampai kapan (mereka) akan berada di sana,†kata Shoigu.
"Situasi militer dan politik di Eropa menjadi semakin tegang. Dan itu bukan salah kami sama sekali. Kami tidak sepenuhnya dan tidak selalu memahami alasan di balik eskalasi tersebut. Namun, kami melihat bahwa ketegangan terus meningkat," kata Shoigu, seperti dikutip dari
Sputnik, Jumat (11/2).
Shoigu mengatakan bahwa Rusia memiliki harapan untuk dapat melanjutkan dialog mengenai "isu-isu mendesak tentang pengurangan ketegangan" serta proposal Rusia yang ditujukan untuk AS dan NATO untuk memastikan keamanan di Eropa, yang telah dikirim pada Desember dan menerima tanggapan pada bulan Januari.
"Semua ini akan ditinjau. Saya percaya bahwa tanggapan kami akan segera menyusul,†kata Shoigu.
BERITA TERKAIT: