Menhan Shoigu: Upaya Negara-negara Barat untuk Mengisolasi Rusia di Arena Internasional Sia-sia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 22 Desember 2021, 07:07 WIB
Menhan Shoigu: Upaya Negara-negara Barat untuk Mengisolasi Rusia di Arena Internasional Sia-sia
Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu bersama Presiden Vladimir Putin/Net
rmol news logo Rusia terus melakukan kemitraan militer dengan banyak negara. Jika ada pihak lain yang bermaksud mengganggu keamanan atau mengisolasi Rusia, maka upaya negatif itu itu akan berakhir dengan sia-sia.

Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu mengatakan pada pertemuan dewan, Selasa (21/12), mengatakan hal itu, seraya menambahkan bahwa ada 109 negara yang  melakukan kerja sama dengan Kementerian Pertahanan Rusia.

"Sia-sia bagi negara-negara Barat yang katanya hendak mengisolasi Rusia. Kementerian Pertahanan Rusia bekerja sama dengan Angkatan Bersenjata dari 109 negara, yang artinya, sulit untuk melakukan isolasi terhadap kami," kata Shoigu, seperti dikutip dari TASS.

Rusia juga memiliki hubungan baik dengan banyak Badan atau Organisasi Dunia. Pengembangan hubungan dengan CSTO, CIS dan SCO pun terus berlanjut.

Tahun ini, Rusia bahkan melakukan patroli udara gabungan ketiga dan patroli laut pertama dengan Tentara Pembebasan Rakyat China.

Selain China, negara lain seperti India, Aljazair, Mesir, Vietnam, dan Myanmar, menjadi mitra Rusia di bidang kerja sama militer.

"Kami akan terus melanjutkan pekerjaan (latihan militer bersama) ini,” katanya.

Pada Juni lalu, Konferensi Moskow tentang Keamanan Internasional ke-9 diadakan dengan partisipasi delegasi dari 109 negara.

"Itu acara politik-militer paling banyak di dunia berdasarkan jumlah pesertanya," kata Shoigu.

Forum Angkatan Darat tahunan berkontribusi untuk meningkatkan kerja sama militer internasional. Delegasi dari 117 negara asing ikut ambil bagian di dalamnya, dan jumlah pengunjung melebihi 1.700.000 orang. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA