Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Kamis (16/7), Feinstein mengatakan rekor peningkatan kasus Covid-19 setiap harinya di AS harus segera dikendalikan dengan tindakan serius, melansir
Sputnik.
"Penelitian menunjukkan masker mengurangi penularan virus corona. Direktur CDC (Pusat Pencegahan dan Pengendalian Robert) Redfield mengatakan lonjakan kasus Covid-19 ini dapat berakhir dalam waktu dua bulan jika kita mengadopsi
‘masking universal’," kata senator tersebut.
"Bisnis seperti Walmart, Kohl dan Kroger sekarang membutuhkan masker. Dan negara-negara yang berhasil mengendalikan virus ini membutuhkan masker. Jadi mengapa Amerika Serikat tidak memiliki mandat AS secara nasional?" sambungnya.
Feinstein menegaskan, penggunaan masker harus menjadi kewajiban di setiap negara bagian. Namun hanya sedikit negara bagian yang mewajibkan penggunaan masker, yaitu California, Alabama, dan Montana.
Melihat situasi tersebut, ia mengatakan, sudah waktunya Kongres turun tangan.
“Pemimpin (Mayoritas Senat Mitch) McConnell mengatakan Senat akan mengambil RUU bantuan ekonomi Covid-19 berikutnya akhir bulan ini. Pada saat itu, saya bermaksud menawarkan amandemen untuk melarang pengiriman dana ke negara-negara bagian yang belum mengadopsi persyaratan masker di seluruh negara bagian," ungkapnya.
"Sudah waktunya bagi Kongres untuk turun tangan. Ini masalah hidup atau mati, dan politik partisan seharusnya tidak berperan," imbuhnya.
Di sisi lain, Gubernur Georgia, Brian Kemp, mengatakan telah mengajukan gugatan terhadap kota Atlanta yang berusaha memblokir mandat masker daerah perkotaan. Kemp mengatakan, tindakan tersebut hanya akan mengancam keselamatan warga.
Per Kamis, jumlah kasus baru Covid-19 di AS meningkat sebanyak 70.727 sehingga totalnya menjadi 3.563.848 kasus secara nasional.
BERITA TERKAIT: