Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau pada Kamis (16/7) mengatakan, Kanada akan bekerja sama dengan Beijing untuk melakukan uji klinis vaksin yang tengah dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi China, CanSino Biologics.
Pada awalnya, pengujian di Kanada akan dilakukan pada Mei, namun prosesnya ditunda oleh otoritas bea cukai China.
"Kami jelas terus bekerja dengan pemerintah China untuk memastikan bahwa pekerjaan ini dapat berlanjut dengan cara yang tidak terputus," ujar Trudeau seperti dikutip
Sputnik.
Selain Kanada, Rusia juga disebut-sebut menjadi negara yang dipertimbangkan untuk pengujian Covid-19 CanSino fase III. Adapun vaksin yang akan diujicobakan adalah Ad5-nCoV yang juga bekerja sama dnegan Akademi Kedokteran Militer China.
Hubungan antara China dan Kanada saat ini mengalami penurunan. Salah satu faktor penyebabnya adalah penahanan Meng Wanzhou yang terlibat dalam penipuan di Amerika Serikat.
Kanada yang enggan membebaskan dan mengekstradisi Meng ke China membuat Beijing geram.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: