Pengumuman tersebut Sanchez sampaikan dalam pidato yang disiarkan di televisi pada Sabtu (25/4), ketika angka kematian harian sudah berada jauh dari angka puncak.
Sanchez mengatakan, warga akan diizinkan untuk berolahraga ke luar rumah mulai 2 Mei. Ia juga mengaku, pemerintah akan melakukan pelonggaran kuncian secara bertahap sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Kami tidak akan tiba-tiba memulihkan aktivitas di semua sektor. De-eskalasi harus bertahap dan asimetris. Kita tidak akan maju semua dengan kecepatan yang sama tetapi kita akan mengikuti aturan yang sama," ujarnya seperti dimuat
Reuters.
Sanchez juga mengatakan, pemerintah telah membuat rencana pelonggaran kuncian selama tiga pekan yang mulai pada Mei untuk dievaluasi pada Juni.
Rencana tersebut pun akan dibahas dalam pertemuan virtual dengan para pemimpin daerah pada Minggu (26/4) dan rapat kabinet pada Selasa (28/4).
Dari Minggu, warga akan diizinkan satu jam beraktivitas luar ruangan antara pukul 9 pagi hingga 9 malam, namun tetap tidak boleh pergi lebih dari 1 km dari rumah mereka.
Selain itu, satu orang dewasa juga bisa menemani tiga anak-anak untuk beraktivitas di taman bermain dengan tetap mematuhi aturan jarak sosial, yaitu dua meter antar individu.
Data dari Universitas Johns Hopkins menunjukkan, Spanyol memiliki 223.759 kasus infeksi virus corona baru. Angka tersebut membawa Spanyol menjadi negara kedua setelah Amerika Serikat dengan kasus terbanyak. Sementara itu, angka kematian di Spanyol sendiri saat ini mencapai 22.902 orang meninggal dunia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: