Dengan Pesawat Charter, Malaysia Berhasil Repatriasi 427 Orang Dari Iran Dan India

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Minggu, 22 Maret 2020, 16:49 WIB
Dengan Pesawat Charter, Malaysia Berhasil Repatriasi 427 Orang Dari Iran Dan India
Malaysia repatriasi 427 orang dari Iran dan India/Net
rmol news logo Pemerintah Malaysia, melalui Kementerian Luar Negeri mengumumkan telah berhasil merepatriasi 427 orang yang berada di Iran dan India.

Menurut kementerian, sebanyak 55 orang telah dipulangkan dari Iran dan tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Minggu (22/3) pukul 6.33 pagi waktu setempat.

Dari 55 orang tersebut, 46 merupakan warga Malaysia dan sisanya adalah keluarga mereka. Di mana terdiri dari 8 warga Singapura dan seorang warga Indonesia.

Setelah tiba, mereka akan dikarantina selama 14 hari di Institut Latihan Awam yang telah ditetapkan pemerintah.

Pada hari yang sama, dua pesawat Air Asia yang telah disewa pemerintah juga telah selamat membawa 372 warga Malaysia dari Chennai dan Tiruchirappali, India.

Di mana pesawat Air Asia yang membawa 178 penumpang dari Chennai tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Kuala Lumpur pada pukul 4.10 pagi waktu setempat dan pesawat lainnya yang juga mengangkut 178 penumpang dari Tiruchirappali mendarat pada pukul 6.48 pagi waktu setempat.

Dalam keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, setelah tiba di Malaysia, 372 orang dari Iran hanya akan mendapatkan karantina mandiri.

Selain itu, saat ini, sebanyak 4 pesawat Air Asia dan 2 pesawat Malaysia Airlines juga tengah bersiap untuk membawa pulang 1.323 warga Malaysia yang masih berada di India. Saat ini, pemerintah Malaysia sendiri tengah berkoordinasi dengan pemerintah India untuk menjalankan proses repatriasi ini.

"Kementerian Luar Negeri akan terus berupaya mendapatkan izin untuk membawa pulang mereka dengan segera," tulis kementerian. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA