Gunung Kumgang, atau yang juga dikenal dengan julukan Gunung Berlian merupakan satu dari dua proyek ekonomi antar-Korea yang dikembangkan oleh dua negara serumpun itu sejak awal tahun 2000an. Proyek ekonomi bersama lainnya yang juga dibangun oleh kedua negara adalah zona industri Kaesong yang juga terletak di Korea Utara.
Gunung Kumgang diketahui kerap menjadi lokasi pertemuan keluarga yang terpisah akibat Perang Korea. Program pertemuan tersebut merupakan salah satu upaya reunifikasi dua Korea. Namun program tersebut terhenti karena pasang-surut hubungan dua negara tetangga itu.
Bukan hanya itu, Gunung Kumgang sendiri berhasil menarik ribuan pengunjuk dari Korea Selatan sebelum akhirnya ditutup pada tahun 2008 ketika ada insiden penembakan mati seorang turis yang pergi menyimpang dari jalur yang disetujui antara kedua negara.
Kantor Berita Korea Utara,
KCNA, mengabarkan pada hari Rabu (23/10) bahwa Kim Jong Un pekan ini mengunjungi resor yang punya sejuta pesona tersebut dan menyatakan kecewa karena kondisinya yang buruk.
Dalam kabar yang sama, disebutkan bahwa Kim menginstruksikan para pejabat Korea Utara untuk sepenuhnya membongkar fasilitas yang tampak tidak menyenangkan yang dibangun oleh Korea Selatan.
Namun keputusan Kim diambil bukan tanpa pertimbangan. Dia telah membahas masalah tersebut dengan para pejabat Korea Selatan dan berencana untuk membangun fasilitas layanan modern baru yang cocok dengan pemandangan alam Gunung Kumgang.
"(Kim) mengatakan bahwa bangunan itu hanya campur baur tanpa karakter nasional sama sekali, dan bahwa mereka dibangun seperti tenda darurat di daerah yang dilanda bencana atau ruang isolasi," begitu kutipan kabar yang dimuat
KCNA, seperti dimuat ulang
Al Jazeera.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.