Ledakan itu menghantam konvoi sekitar pukul 12:10 waktu setempat di Industrial Road, sebuah jalan raya utama di jantung kota.
"Kami membawa dua penduduk setempat yang tewas dan empat lainnya terluka," kata Abdikadir Abdirahman dari Amin Ambulance Services.
Polisi mengatakan pembom juga tewas dalam ledakan itu.
Kelompok militan al Shabaab yang sering melakukan serangan di negara Tanduk Afrika, mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut
Militer Italia mengatakan konvoi lima kendaraan yang kembali dari aktivitas pelatihan telah diserang tetapi tidak ada yang cedera atau tewas.
"Kendaraan itu, dengan empat prajurit di dalamnya, sedikit rusak dan dapat kembali ke pangkalan,†begitu keterangan militer Italia seperti dimuat
Reuters.
Al Shabaab yang berafiliasi dengan Al-Qaeda ingin menggulingkan pemerintah pusat yang didukung Barat dan memaksakan pemerintahannya sendiri berdasarkan interpretasi yang ketat terhadap hukum syariah Islam.
Sementara Uni Eropa adalah salah satu sumber utama pendanaan untuk pasukan perdamaian yang didukung Uni Afrika, AMISOM, yang membantu membela pemerintah pusat Somalia terhadap kelompok Islamis.
Somalia sendiri telah dilanda oleh kekerasan dan pelanggaran hukum sejak awal 1990-an setelah digulingnya diktator Mohamed Siad Barre.
[mel]
BERITA TERKAIT: