Dengan demikian, Ryan bergabung dengan hampir 30 anggota Partai Republik lainnya yang telah mengumumkan tahun ini bahwa mereka pensiun secara langsung.
Dalam konferensi Rabu kemarin, Ryan mengatakan keputusan itu terkait keluarga.
"Anda semua tahu bahwa saya tidak mencari pekerjaan ini," katanya.
"Saya mengambilnya dengan enggan," tambahnya seperti dimuat BBC.
"Tetapi saya telah memberikan pekerjaan ini semuanya. Saya tidak menyesal sama sekali karena telah menerima tanggung jawab ini," sambung Ryan.
Ayah tiga anak berusia 48 tahun itu mengatakan dia tidak ingin dikenal oleh anak-anaknya sebagai "hanya seorang ayah akhir pekan".
Ryan mengatakan dia akan pensiun pada Januari setelah menyelesaikan masa jabatannya di kongres.
Namun
BBC, mengutip
Axios menyebut bahwa Ryan menemukan pekerjaannya membuat frustrasi, sebagian karena Presiden Donald Trump.
Komite Kampanye Kongres Demokrat mengatakan kepergian Ryan adalah tanda yang tidak menyenangkan bagi Partai Republik, beberapa bulan jelang pemilihan nasional.
Demokrat membutuhkan 23 kursi untuk mengambil alih DPR dalam pemilu mendatang.
[mel]
BERITA TERKAIT: