Citra Satelit Perlihatkan Unjuk Kekuatan Angkatan Laut China Di Laut China Selatan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Jumat, 30 Maret 2018, 12:37 WIB
Citra Satelit Perlihatkan Unjuk Kekuatan Angkatan Laut China Di Laut China Selatan
Citra satelit/Reuters
rmol news logo Citra satelit terbaru menunjukkan ada puluhan kapal angkatan laut China melakukan latihan minggu ini dengan kapal induk dalam unjuk kekuatan besar di lepas pantai pulau Hainan di Laut China Selatan.

Citra satelit itu disediakan oleh Planet Labs Inc, mengkonfirmasi sebuah kelompok kapal induk China telah memasuki jalur perdagangan perdagangan penting sebagai bagian dari apa yang angkatan laut Cina sebelumnya gambarkan sebagai latihan tempur yang merupakan bagian dari latihan rutin tahunan.

Kelompok kapal induk Liaoning pekan lalu melintasi Selat Taiwan, menurut kementerian pertahanan Taiwan.

Foto-foto itu, diambil pekan ini dan menunjukkan apa yang tampak setidaknya 40 kapal dan kapal selam mengapit kapal induk Liaoning. Analis menggambarkannya sebagai tampilan luar biasa besar dari kekuatan angkatan laut militer China yang berkembang.

Jeffrey Lewis, seorang ahli keamanan di Institut Studi Strategis Middlebury yang berbasis di California, mengatakan gambar menunjukkan konfirmasi pertama bahwa operator itu bergabung dengan latihan.

"Ini gambar yang luar biasa," katanya.

"Itu adalah berita besar bagi saya. Konfirmasi bahwa, ya, pembawa berpartisipasi dalam latihan," sambungnya seperti dimuat Reuters.

Sementara Liaoning sebelumnya telah memasuki Laut Cina Selatan sebagai bagian dari latihan di tempat pelatihan yang tidak terbantahkan di selatan Hainan, latihan tahunannya diawasi ketat oleh kekuatan regional dan internasional yang mengincar kekuatan militer Beijing yang semakin berkembang.

Tidak jelas ke mana armada itu menuju, atau berapa lama operasi akan berlangsung. Kementerian pertahanan China tidak mengeluarkan keterangan terkait hal tersebut.

Collin Koh, seorang ahli keamanan di Sekolah Studi Internasional Singapura, Rajaratnam, menggambarkan penggelaran itu tidak biasa untuk ukuran dan ruang lingkupnya. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA