Israel Akui Serang Fasilitas Reaktor Nuklir Suriah Tahun 2007

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Kamis, 22 Maret 2018, 12:25 WIB
Israel Akui Serang Fasilitas Reaktor Nuklir Suriah Tahun 2007
Jet tempur Israel/Net
rmol news logo Israel untuk pertama kalinya menegaskan pernah menghancurkan sebuah reaktor nuklir yang diduga dibangun di Suriah pada 2007.

Pihak militer Israel mengatakan bahwa jet tempur Israel membom fasilitas al-Kibar di provinsi Deir al-Zour, yang terletak 450 km timur laut Damaskus saat fasilitas tersebut hampir selesai dibangun

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Israel bertekad untuk mencegah musuh-musuhnya mendapatkan senjata nuklir.

"Pemerintah Israel, Pasukan Pertahanan Israel dan Mossad [dinas intelijen] mencegah Suriah mengembangkan kemampuan nuklir. Mereka layak mendapat pujian penuh untuk ini," tulisnya di Twitter seperti dimuat BBC.

"Kebijakan Israel adalah dan tetap konsisten, untuk mencegah musuh kita mempersenjatai diri mereka dengan senjata nuklir," sambungnya.

Sementara itu Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan upaya intelijen yang luas dimulai pada akhir 2004, ketika agen Israel memperoleh informasi bahwa para ahli asing, diyakini Korea Utara, membantu Suriah dengan proyek nuklir.

Setelah komunitas intelijen Israel menemukan lokasi bangunan tersebut dan meramalkan bahwa reaktor nuklir tersebut akan beroperasi pada akhir tahun 2007, IDF membuat rencana untuk serangan udara yang dijuluki "Operation Outside the Box".

Pemerintah Suriah sendiri telah berulang kali membantah bahwa pihaknya sedang membangun sebuah reaktor. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA