Kuczynski yang merupakan mantan bankir Wall Street berusia 79 tahun itu menjanjikan transisi kekuasaan konstitusional dan teratur untuk mengakhiri apa yang ia gambarkan sebagai iklim politik yang tidak bersahabat yang membuat pemerintahan hampir mustahil.
Tetapi Kuczynski, yang diperkirakan akan digantikan oleh Wakil Presiden Martin Vizcarra pada hari Jumat (23/3), menyangkal tuduhan melakukan kesalahan dalam skandal tersebut.
"Saya telah bekerja selama hampir 60 tahun dalam kehidupan saya dengan penuh kejujuran. Pihak oposisi telah mencoba menggambarkan saya sebagai orang yang korup," kata Kuczynski yang pernah memegang kewarganegaraan Amerika Serikt dalam pesan video pra-rekaman kepada negara yang disiarkan saat ia meninggalkan istana kepresidenan.
"Saya pikir yang terbaik bagi negara adalah bagi saya untuk mengundurkan diri. Saya tidak ingin menjadi penghalang bagi pencarian bangsa untuk jalan menuju persatuan dan harmoni," sambungnya seperti dimuat
Reuters.
Para anggota parlemen setuju untuk menerima pengunduran diri Kuczynski daripada maju dengan rencana pemungutan suara yang dijadwalkan akan digelar hari ini (Kamis, 22/3) soal apakah akan memakzulkannya atau tidak.
[mel]
BERITA TERKAIT: