Kementerian Unifikasi Korea Selatan dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa ada 45 delegasi yang dikirim dalam kunjungan selama dua hari ke Korea Utara tersebut. Di antara para delegasi tersebut, 30 di antaranya adalah atlet.
Mereka diterbangkan dengan pesawat sewaan maskapai Asiana dari Bandara Yangyang di utara Korea Selatan ke bandara Kalma di Wonsan Korea Utara.
Juru bicara Kementerian Unifikasi Baik Tae-hyun mengatakan bahwa digunakannya pesawat carter atau sewaan Asiana dalam penerbangan itu adalah demi menghindari konflik dengan sanksi yang saat ini diberlakukan terhadap Korea Utara.
"Negosiasi dibuat (dengan Amerika Serikat) untuk menghindari konflik dengan sanksi pada saat ini saja," kata Baik seperti dimuat
Reuters.
Di Korea Utara sendiri, para atlter tersebut akan bergabung dengan atlet dari Korea Utara yang akan berpartisipasi dalma Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang Korea Selatan Februari mendatang.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: