Dalam keterangan pihak Korea Utara seperti diterima redaksi awal pekan ini, ujicoba yang dilakukan di pinggiran Pyongyang itu menyempurnakan kekuatan nuklir nasional dan merupakan bentuk pembangunan kekuatan roket Korea Utara.
Menengok laporan yang pernah disampaikan Kim Jong Un pada Rapat Paripurna Komite Sentral Partai Buruh Korea, Maret 2013 mengatakan bahwa kedamaian dan kemakmuran negara dan kehidupan bahagia rakyat dijamin oleh kekuatan nuklir yang kuat.
"Jika kita memiliki kemampuan untuk melakukan ujicoba presisi dengan senjata nuklir, tidak ada kekuatan agresif yang berani menyerang kita," kata Kim pada saat itu.
"Semakin besar dan lebih kuat kemampuannya, semakin kuat pencegah agresi, terutama dalam kasus kami, musuh adalah Amerika Serikat, tenaga nuklir terbesar di dunia. Karena Amerika Serikat menimbulkan ancaman nuklir konstan ke negara kita, kita harus secara tegas mengkonsolidasikan kekuatan nuklir kita dalam hal kualitas dan kuantitas," tambahnya.
Selama empat tahun terakhir, dia telah melakukan upaya yang sungguh-sungguh untuk membangun kekuatan nuklir negara tersebut. Di bawah bimbingan pribadinya, Korea Utara telah mencapai keberhasilan besar dalam tes peluncuran SLBM, IRBM darat Hiddong 10 dan 12 dan ICBM Hwasong 14.
Karena sekarang telah memiliki sistem ICBM tipe baru yang mampu membawa hulu ledak ekstra besar yang berat untuk menyerang seluruh daratan Amerika Serikat, Korea Utara yakin mampu mempertahankan kedaulatan dan integritas teritorialnya serta kehidupan damai rakyatnya.
[mel]
BERITA TERKAIT: