Begitu kabar dari dua sumber senior militer Thailand yang tak disebutkan namanya kepada
Reuters.
"Kami sedang melakukan persiapan. Semuanya sedang dipersiapkan untuk 1 Desember," kata sumber tersebut.
"Tapi waktu ini juga tergantung pada Yang Mulia," sambungnya.
Namun demikian informasi tersebut belum dapat dikonfirmasi dari pihak resmi.
Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha mengatakan bahwa kenaikan resmi sang pangeran bisa berada dalam tujuh sampai 15 hari kematian raja, atau lebih dari itu.
Namun demikian, Prayuth mengatakan bahwa pangeran ingin berduka dengan rakyat Thailand dan dan melanjutkan takhta nanti, ketika parlemen mengundang untuk naik takhta.
Penobatan resminya walau bagaimanapun tidak dapat berlangsung sampai setelah kremasi raja dalam waktu satu tahun.
Selama masa kekosongan, kepala Dewan Penasihat, Prem Tinsulanonda bertindak sebagai wali sampai raja baru ditunjuk.
[mel]
BERITA TERKAIT: