Tur tersebut dilakukan dengan membawa misi pertukaran ekonomi dan perdagangan. Karena itu, sejumlah pebisnis top Maroko juga ikut menemani Raja dalam kunjungan tersebut.
Di antara pebisnis Maroko yang ikut adalah CEO BMCE Bank, Attijariwafa Bank, the People’s Bank (Bank Populaire), Credit Agricole Morocco, pimpinan Casablanca Finance City Authority, dan sejumlah pebisnis di sektor turisme dan asuransi Maroko.
Ada tiga negara yang akan dikunjungi oleh Raja Maroko, yakni Rwanda, Tanzania, dan Ethiopia.
Ketiga negara tersebut diketahui merupakan negara yang mengakui Republik Polisario Sahrawi yang justru bertolak belakang dengan sikap Kerajaan Maroko.
Kunjungan tersebut dilakukan untuk memperkuat hubungan ekonomi dan mendorong penangguhan pengakuan tiga negara terhadap boneka kelompok separatis Sahara Barat.
"Proyek-proyek investasi yang dibahas hari ini mencakup sebuah pabrik farmasi, hotel, proyek-proyek real estate dan akuisisi besar di sektor perbankan," menurut Serge Kamuhinda, direktur operasi untuk komite pengembangan khusus Rwanda.
[mel]
BERITA TERKAIT: